Resep Buka Puasa : Puding Pisang Coklat

Gue pernah denger dari seorang ustadz kalo ramadhan (baca romadhon) itu dalam bahasa Arab berarti panas terik. Keyakinan gue bertambah (haaaiiisss... lebay bener) pas wikipedia juga menyatakan hal yang sama, katanya...

Ramadan berasal dari akar kata ر م ﺿ , yang berarti panas yang menyengat atau kekeringan, khususnya pada tanah. Bangsa Babylonia yang budayanya pernah sangat dominan di utara Jazirah Arab menggunakan luni-solar calendar (penghitungan tahun berdasarkan bulan dan matahari sekaligus). Bulan ke sembilan selalu jatuh pada musim panas yang sangat menyengat. Sejak pagi hingga petang batu-batu gunung dan pasir gurun terpanggang oleh segatan matahari musim panas yang waktu siangnya lebih panjang daripada waktu malamnya. Di malam hari panas di bebatuan dan pasir sedikir reda, tapi sebelum dingin betul sudah berjumpa dengan pagi hari. Demikian terjadi berulang-ulang, sehingga setelah beberapa pekan terjadi akumulasi panas yang menghanguskan. Hari-hari itu disebut bulan Ramadan, bulan dengan panas yang menghanguskan.
Setelah umat Islam mengembangkan kalender berbasis bulan, yang rata-rata 11 hari lebih pendek dari kalender berbasis matahari, bulan Ramadan tak lagi selalu bertepatan dengan musim panas. Orang lebih memahami 'panas'nya Ramadan secara metaphoric (kiasan). Karena di hari-hari Ramadan orang berpuasa, tenggorokan terasa panas karena kehausan. Atau, diharapkan dengan ibadah-ibadah Ramadan maka dosa-dosa terdahulu menjadi hangus terbakar dan seusai Ramadan orang yang berpuasa tak lagi berdosa. Wallahu `alam.

Sebenernya gue juga heran kenapa prolog buat nulis resep makanan berbuka aja segini panjangnya... -___-"
Intinya mah gue mau bilang Ramadhan itu bulan yang "panas" baik secara konotatif maupun denotatif jadi wajar jika kita punya keinginan untuk berbuka dengan yang segar dan manis. Naaaah... gue punya resep yang udah gue coba di dapur gue, dan diakui "lumayan" bisa dimakan oleh orang-orang tersayang yang gue buatin resep ini.

PUDING PISANG COKLAT

Bahan :
- 1 bungkus agar-agar bubuk putih
- 200 gram gula pasir
- 750 ml santan
- 3 buah pisang ambon matang, 2 buah dihaluskan, 1 buah diiris tipis-tipis
- 4 sendok makan coklat bubuk dilarutkan dengan 5 sendok makan air panas
- 1/4 sendok teh garam

Cara Membuat :
- pertama sebelum menyalakan kompor, campurkan agar-agar, gula, garam
- lalu masukkan pisang yang sudah dihaluskan
- masukkan santan
- kemudian campurkan coklat yang sudah dilarutkan
- nyalakan kompor, masak sambil terus diaduk
- didihkan lalu angkat
- masukkan setengah adonan ke dalam loyang
- lalu beri irisan pisang di atasnya, tunggu sampai sedikit mengeras
- masukkan sisa adonan ke dalam loyang yang sama
- lalu beri irisan pisang di atasnya
- dinginkan, setelah membeku, potong melebar

Puding ini cukup untuk 18 porsi.

Eh, BTW maaf ya klo gambar pudingnya rada mengerikan. namanya juga belum ahli :P

You Might Also Like

2 comments

  1. ditunggu di ramadhan hehe..^^v

    ReplyDelete
  2. ihiiiiy.. alhamdulillah... masih ada yg mau nyobain masakanku..

    ReplyDelete

Terima kasih sudah membaca, silakan tinggalkan komentar di tulisan ini