Didoakan olehnya

Suatu hari sewaktu saya duduk di kelas 3 SMA, seorang senior di bimbel mengembalikan buku saya. Entah darimana dan bagaimana ceritanya buku saya ada di tangannya.

"ooh.. makasih.." ucap saya bingung

Sesampai di rumah saya membereskan isi tas, tiba-tiba sepucuk kertas jatuh dari buku yang baru dikembalikan sang kakak kelas tadi.

Lucu, surat itu isinya tentang saya, kritik karena saya judes dan galak, beberapa nasihat plus doa-doa untuk saya. Lucunya lagi tidak seperti surat-surat lain yang saya buang, surat ini saya simpan dan akhirnya sang surat terbuka kembali saat kemarin saya merapikan lemari buku.



Dan ternyata membaca surat ini delapan tahun kemudian, saya masih "deg-degan".

Dia yang menyebutkan kata-kata pendamping dan pasangan hidup di surat itu kini jadi pendamping dan pasangan hidup saya. Saat menulis ini saya sedang berada di samping gadis kecil yang mirip sekali dengan pria tersebut dan sedang merasakan anaknya menendang-nendang dari dalam perut saya.

Hampir dua tahun ya Dear.. Semoga bahagia selalu hingga surga..

"Ayah Bunda co cwiiiit..."

You Might Also Like

10 comments

  1. Cie....cie... pangeran biruuuu.... >__<
    Aku bacanya ikut degdega... kyaaa...

    ReplyDelete
  2. Amazing love story! Tak disangka tak diduga...w.o.w...

    ReplyDelete
  3. Alhamdulillah, semoga sakinah mawaddah warahmah, aamiin :)

    ReplyDelete

Terima kasih sudah membaca, silakan tinggalkan komentar di tulisan ini